Nasi TO Mr Rahmat, Tasikmalaya

Saya mengunjungi rumah makan ini sepulang dari sebuah presentasi untuk pengerjaan proyek di kantor Dinas Pariwisata Kota Tasikmalaya. Awalnya, saya dan seorang rekan sesama orang Bandung ingin sekali mencicipi kuliner “nasi tutug oncom” yang terkenal itu. Saya memang sudah sering mendengar tentang makanan khas Tasikmalaya ini dari beberapa kenalan di Bandung, tapi sayang sekali saya belum pernah mencicipinya.

Nah, berhubung ada kesempatan berada di Tasikmalaya, maka kali ini saya langsung berburu nasi tutug oncom untuk makan siang. Seorang rekan yang kebetulan memang penduduk asli Tasikmalaya, merekomendasikan beberapa tempat yang sudah cukup tersohor menyediakan menu nasi tutug oncom. Berhubung kami semua sudah lapar, akhirnya kami memilih Rumah Makan Nasi TO Mr. Rahmat ini, karena tempat ini paling dekat dengan lokasi kami sewaktu dalam perjalanan pulang itu. TO disini adalah singkatan untuk Tutug Oncom.

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - lesehan

Suasana Rumah Makan Nasi TO Mr. Rahmat ketika kami tiba.

Sekilas Tentang Nasi Tutug Oncom

Nasi Tutug Oncom atau istilah bekennya Nasi TO ini sebenarnya adalah variasi dari hidangan nasi putih yang dicampur dengan oncom goreng / bakar yang ditumbuk (dalam bahasa Sunda, tutug artinya tumbuk). Selain itu, dicampurkan juga bumbu-bumbu lainnya agar citarasanya terasa gurih.

Untuk pendamping makan nasi TO ini bisa bermacam-macam tergantung rumah makan yang menyediakannya. Tetapi secara umum, menu-menu pendamping ini kurang lebih sama seperti rumah makan Sunda biasanya. Menu yang sering ditemui seperti ayam goreng / ayam bakar, telur, varian tahu, varian tempe, varian ikan asin, gepuk, sayur-sayuran, lalapan, sambel, gorengan, kerupuk dll.

Nasi tutug oncom Mr. Rahmat Tasikmalaya

Menu nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya.

Rumah Makan Nasi TO Mr. Rahmat

Rumah Makan Nasi TO Mr. Rahmat ini berbentuk saung bambu yang cukup besar dengan konsep lesehan. Untuk kapasitas pengunjung, saya perkirakan bisa sampai maksimal 100 orang. Lokasinya lumayan nyaman dengan bangunan saung dengan udara yang terbuka. Selain itu, posisi tempat ini dikelilingi sawah yang kebetulan sedang menghijau, sehingga menjadi pemandangan yang menghibur selagi menikmati hidangan nasi tutug oncom ini. Dan uniknya lagi -kalau saya tidak salah ingat-, bangunan saung rumah makan ini terdapat kolam ikan di bawahnya.

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - sawah

Pemandangan sawah yang menghijau. Catatan: itu yang di tengah agak buram bukan Pokemon ya… 😀

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - makan sambil lesehan

Area cukup luas. -RM Nasi TO Mr Rahmat

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - sekitar sawah

Area sisi saung menghadap ke sawah. -RM Nasi TO Mr Rahmat

Fasilitas di rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat ini saya rasa cukup memadai. Selain memang area pengunjungnya cukup besar, area untuk parkir juga cukup luas. Dan yang paling menarik adalah keran-keran air untuk mencuci tangan yang terdapat di sisi-sisi rumah makan yang menghadap ke sawah, sehingga pengunjung pun tidak perlu susah-susah mencari wastafel untuk mencuci tangan.

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - pemandangan sawah

Area sisi saung, terdapat keran air untuk mencuci tangan. -RM Nasi TO Mr Rahmat

Ketika kami datang, memang tidak terlalu banyak pengunjung yang datang sehingga terlihat lengang. Saya yang tidak terlalu suka dengan suasana yang terlalu ramai tentunya sangat senang dengan suasana seperti ini. Sepertinya gelombang penikmat kuliner di rumah makan ini memang tidak terlalu membludak pada waktu-waktu tertentu, mungkin karena rumah makan ini buka 24 jam.

Kami memesan -tentu saja menu yang tidak sabar ingin saya coba- nasi tutug oncom dan juga beberapa lauk, ayam goreng, telur dadar, dan tahu tipis kering. Untuk minuman saya memilih susu soda untuk menyegarkan badan, sedangkan kedua rekan saya memesan teh manis.

Menu nasi tutug oncom Mr. Rahmat Tasikmalaya

Nasi tutug oncom, ayam goreng dan susu soda. -RM Nasi TO Mr Rahmat

Menu nasi tutug oncom disini ternyata sudah dilengkapi dengan sambal cabe hijau dan beberapa potong timun dan terong hijau sebagai lalapan. Paket nasi TO dihidangkan di atas “piring” rotan yang dialasi dengan kertas nasi, sedangkan untuk menu lauk pendamping dihidangkan dengan piring biasa.

Nasi tutug oncom Mr. Rahmat Tasikmalaya - lalap dan sambal cabe hijau

Nasi tutug oncom, dengan lalap potongan mentimun, terong hijau dan sambal cabe hijau. -RM Nasi TO Mr Rahmat

Nasi tutug oncom Mr. Rahmat Tasikmalaya - menu ayam goreng

Ayam goreng tinggal satu… target selanjutnya. 😀

Nasi tutug oncom Mr. Rahmat Tasikmalaya - menu tahu krispi

Tahu tipis kering dibubuhi bumbu asin pedas. -RM Nasi TO Mr Rahmat

Pelayanan disini saya rasa lumayan bagus. Kami bisa dengan mudah memesan menu tambahan dengan memanggil pelayan yang siaga di depan, dan pelayan pun dengan sigap segera menghampiri. Makanan yang dipesan pun tidak memakan waktu lama untuk dihidangkan kepada kami. Tapi ini untuk keadaan rumah makan yang sedang tidak terlalu ramai, entah kalau sedang ramai pengunjung.

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - pelayan nongol 1

Saya lagi motret atap saung, eh si akang penghantar makanan ini malah nongol. 😆

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - pelayan nongol 2

Eh, dia masih nongol aja…  😀

Dan setelah semua hidangan tersaji, kami pun langsung melahap santapan di hadapan kami karena saking laparnya. 😀 Dan ternyata dengan menu seperti ini pun, cukup memuaskan perut kami yang keroncongan dari tadi.

Suasana rumah makan Nasi TO Mr. Rahmat, Tasikmalaya - makan sambil lesehan

Aya kita makaaaan!!! 😆

Rasa hidangan nasi yang dicampur dengan tutug oncom ini ternyata gurih dan saya suka sekali. Aromanya pun saya suka, kemungkinan ada sedikit campuran daun kemangi yang membuat nasi TO ini menggoda harumnya. Untuk sambal hijaunya lumayan ok, dan saya rasa cocok dengan rasa nasi tutug oncom ini. Sedangkan lauk pendamping yang lain rasanya biasa saja, tidak ada yang istimewa.

Nasi tutug oncom Mr. Rahmat Tasikmalaya - menu telor dadar

Telur dadar standar berbentuk bundar. 🙂 -RM Nasi TO Mr Rahmat

Setelah semua makanan tandas, kami pun mengobrol sambil menghabiskan minuman yang masih tersisa. Suasananya yang adem dan pemandangan yang menyejukkan mata membuat saya betah dan ingin berlama-lama disini. Tapi karena saya harus segera mengejar jadwal bis ke Bandung, akhirnya kami menyudahi obrolan kami dan segera beranjak pulang.

Untuk total harga yang harus dibayar untuk santapan kami bertiga tadi, ternyata sangatlah murah. Tidak perlu saya sebutkan jumlah pastinya, coba saja tebak sendiri hehehe… Yang pasti kalau saya mengunjungi Tasik lagi, saya pasti akan sering makan di sini kalau murah begini. 😀

Kalau penasaran ingin mencoba kuliner nasi TO di rumah makan Mr. Rahmat ini, langsung saja meluncur ke Kota Tasikmalaya. Alamat pastinya saya tidak tahu persis, tapi bisa dicari dengan menelusuri Jalan BKR yang menuju ke Jalan Dadaha.

Itulah sekilas cerita makan-makan saya di Rumah Makan Nasi TO Mr Rahmat, Tasikmalaya. Bagaimana ada yang sudah pernah menjajal kuliner yang satu ini? Jangan sungkan untuk berbagi di kolom respons. 🙂

1 Respons